Pernahkah anak anda suka tiba-tiba terbangun dari tidurnya lalu menangis? Sebagai orangtua, pastinya akan merasa khawatir ketika hal tersebut terjadi, namun orangtua tidak perlu merasa panik berlebihan jika mengetahui penyebabnya. Salah satu penyebab anak tiba-tiba terbangun dari tidurnya lalu menangis adalah mimpi buruk. Lalu apa saja penyebab anak bermimpi buruk?
1. Kondisi anak yang kurang sehat, merasa tidak enak badan atau sedang mengalami demam tinggi.
2. Terlalu lelah selama beraktivitas.
3. Merasakan ketakutan sebelum tidur, misalnya mendengar cerita yang mengerikan, habis menonton film/acara TV yang menyeramkan, tidak nyaman tidur sendiri dan lampu di kamar tidur yang mati.
4. Merasa cemas
5. Hari pertama masuk dikeesokan harinya
6. Mau ujian sekolah
7. Mau tampil di sekolah dikeesokan harinya
8. Mengalami situasi yang tidak nyaman baginya sebelum tidur, misalnya melakukan kesalahan lalu dimarahi oleh orangtua
Ketika anak terbangun dari tidurnya dengan menangis bahkan teriak, hal yang orangtua sebaiknya lakukan adalah dekati anak dan berikan pelukan. Lampu kamar dapat dinyalakan dan temani anak hingga ia tidur kembali. Jika memungkinkan, tanyakan penyebab anak terbangun dari tidurnya dan menangis namun jika keadaan anak tidak memungkinkan untuk ditanya maka tunda hingga esok hari.
Jika mimpi buruk terus berulang, maka segeralah untuk mengkonsultasikan anak ke psikolog anak atau dokter anak. Bermimpi memang dialami oleh semua orang, termasuk anak-anak. Namun mimpi buruk yang terus berulang merupakan salah satu tanda anak memerlukan bantuan psikolog profesional.